Kamis, 28 Oktober 2010

Teknik HDR


Coba-coba teknik HDR.. Salah satu plugin buat Photoshoper.Applikasinya dapat kamu unduh di sini

Cilacap Diselimuti Debu, BPBD dan PMI Bagikan 3.000 Masker

Oleh Wagino   
Rabu, 27 Oktober 2010 11:45

Pengendara sepeda motor menerima masker
CILACAP
, (CIMED) – Pasca hujan abu akibat letusan gunung Merapi yang terjadi Selasa (26/10/2010) malam, sejumlah wilayah Kabupaten Cilacap khususnya di Kota masih diselimuti debu, menyebabkan udara tercemar dan membahayakan. Pemda setempat melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) bersama Palang Merah Indonesia (PMI) membagikan sedikitnya 3.000 masker ke warga.
Langkah tersebut ditempuh sebagai salah satu upaya menanggulangi infeksi pernafasan.



Rabu, 27 Oktober 2010

Merapi Meletus

Alasan kenapa Mbah Maridjan tidak mau turun
Mbah Maridjan: Jangan Ambil Foto Saya...
Rabu, 27 Oktober 2010 | 10:28 WIB

SURYA/DYAN REKOHADI
Mbah Maridjan, juru kunci Gunung Merapi saat berada di rumahnya di kaki Gunung Merapi tepatnya di Dusun Kinah Rejo Desa Umbul Harjo Kecamatan Cangkringan Sleman Yogyakarta.

SLEMAN, KOMPAS.com — Mbah Maridjan, juru kunci Gunung Merapi, diduga tewas akibat sengatan awan panas yang disebut wedhus gembel di kediamannya Dusun Kinahrejo, Cangkringan, Sleman, Yogyakarta, Selasa (26/10/2010). Dusun tempat tinggal Mbah Maridjan dan kerabatnya itu luluh lantak di sapu abu panas. Belasan jenazah ditemukan dan satu di antaranya diduga adalah Mbah Maridjan.
Mbah Maridjan dan kerabatnya sebelumnya menolak turun gunung untuk mengungsi. Mereka memilih bertahan di rumahnya. Beberapa menit sebelum semburan dahsyat abu gunung, Tribunnews.com sempat melakukan wawancara dengan Mbah Maridjan.
Mbah Maridjan saat itu pun tampak seperti biasa menghadapi kondisi bencana tersebut. Saat wartawan Tribunnews.com memasuki halaman rumah Mbah Maridjan, Bintang iklan minuman suplemen itu menyambut dengan tawa riang. "Ini pakai bahasa Indonesia apa bahasa Yogya," kata Mbah Maridjan mengawali pembicaraan.
Meski panjang lebar dan riang menjawab pertanyaan, Mbah Maridjan mewanti-wanti agar tidak diambil fotonya. Hal ini aneh mengingat Mbah Maridjan akrab dengan kamera karena sering tampil bahkan menjadi bintang iklan sebuah produk minuman stamina. "Jangan difoto, ya," katanya.
Mbah Maridjan sore itu memang tampak berbeda. Saat juru kamera televisi mengambil gambarnya ia pun terus-menerus menutupi wajahnya.
Sumber : Kompas.com

Kronologi Detik detik Meletusnya Gunung Berapi


Awan panas bersuhu 600 derajat Celcius menyergap masuk ke kediaman Mbah Maridjan di Desa Kinahrejo, Cangkringan, Sleman yang hanya berjarak sekitar 4 Kilometer dari kawah Merapi.

Gunung Berapi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Gunung berapi Mahameru atau Semeru di belakang. Latar depan adalah kaldera Bromo, Jawa Timur, Indonesia.

Letusan gunung berapi dapat berakibat buruk terhadap margasatwa lokal, dan juga manusia.

Gunung berapi atau gunung api secara umum adalah istilah yang dapat didefinisikan sebagai suatu sistem saluran fluida panas (batuan dalam wujud cair atau lava) yang memanjang dari kedalaman sekitar 10 km di bawah permukaan bumi sampai ke permukaan bumi, termasuk endapan hasil akumulasi material yang dikeluarkan pada saat meletus.
Lebih lanjut, istilah gunung api ini juga dipakai untuk menamai fenomena pembentukan ice volcanoes atau gunung api es dan mud volcanoes atau gunung api lumpur. Gunung api es biasa terjadi di daerah yang mempunyai musim dingin bersalju, sedangkan gunung api lumpur dapat kita lihat di daerah Kuwu, Purwodadi, Jawa Tengah. Masyarakat sekitar menyebut fenomena di Kuwu tersebut dengan istilah Bledug Kuwu
Gunung berapi terdapat di seluruh dunia, tetapi lokasi gunung berapi yang paling dikenali adalah gunung berapi yang berada di sepanjang busur Cincin Api Pasifik (Pacific Ring of Fire). Busur Cincin Api Pasifik merupakan garis bergeseknya antara dua lempengan tektonik.
Gunung berapi terdapat dalam beberapa bentuk sepanjang masa hidupnya. Gunung berapi yang aktif mungkin berubah menjadi separuh aktif, istirahat, sebelum akhirnya menjadi tidak aktif atau mati. Bagaimanapun gunung berapi mampu istirahat dalam waktu 610 tahun sebelum berubah menjadi aktif kembali. Oleh itu, sulit untuk menentukan keadaan sebenarnya daripada suatu gunung berapi itu, apakah gunung berapi itu berada dalam keadaan istirahat atau telah mati.
Apabila gunung berapi meletus, magma yang terkandung di dalam kamar magmar di bawah gunung berapi meletus keluar sebagai lahar atau lava. Selain daripada aliran lava, kehancuran oleh gunung berapi disebabkan melalui berbagai cara seperti berikut:
  • Aliran lava.
  • Letusan gunung berapi.
  • Aliran lumpur.
  • Abu.
  • Kebakaran hutan.
  • Gas beracun.
  • Gelombang tsunami.
  • Gempa bumi.



Tingkat isyarat gunung berapi di Indonesia
Status Makna Tindakan
AWAS
  • Menandakan gunung berapi yang segera atau sedang meletus atau ada keadaan kritis yang menimbulkan bencana
  • Letusan pembukaan dimulai dengan abu dan asap
  • Letusan berpeluang terjadi dalam waktu 24 jam
  • Wilayah yang terancam bahaya direkomendasikan untuk dikosongkan
  • Koordinasi dilakukan secara harian
  • Piket penuh
SIAGA
  • Menandakan gunung berapi yang sedang bergerak ke arah letusan atau menimbulkan bencana
  • Peningkatan intensif kegiatan seismik
  • Semua data menunjukkan bahwa aktivitas dapat segera berlanjut ke letusan atau menuju pada keadaan yang dapat menimbulkan bencana
  • Jika tren peningkatan berlanjut, letusan dapat terjadi dalam waktu 2 minggu
  • Sosialisasi di wilayah terancam
  • Penyiapan sarana darurat
  • Koordinasi harian
  • Piket penuh
WASPADA
  • Ada aktivitas apa pun bentuknya
  • Terdapat kenaikan aktivitas di atas level normal
  • Peningkatan aktivitas seismik dan kejadian vulkanis lainnya
  • Sedikit perubahan aktivitas yang diakibatkan oleh aktivitas magma, tektonik dan hidrotermal
  • Penyuluhan/sosialisasi
  • Penilaian bahaya
  • Pengecekan sarana
  • Pelaksanaan piket terbatas
NORMAL
  • Tidak ada gejala aktivitas tekanan magma
  • Level aktivitas dasar
  • Pengamatan rutin
  • Survei dan penyelidikan

Senin, 25 Oktober 2010

Agar Menarik Lanting Dibuat Bermacam Rasa

By : administrator, 21-10-2010

Meski berbahan baku ketela pohon namun lanting sudah mempunyai penggemar tersendiri. Perajin lanting di Desa Adiraja Kecamatan Adipala berupaya agar lanting  produksinya dapat menembus pasar nasional.

DARYANTO, Adipala
    Pagi itu matahari bersinar cukup terik, puluhan orang nampak sibuk di rumah Kasirah. Ada yang sedang menguliti ketela pohon yang baru didatangkan dari Kesugihan, ada pula yang mengukus ketela yang sudah dikupas.
    Panas matahari adalah berkah bagi perajin lanting di Desa Adiraja, sekitar 30 kilometer dari pusat Kota Cilacap. Tak mau ketinggalan panas matahari sekitar 40 pekerja di home industri lanting milik Kasirah itu bekerja tanpa kenal lelah.
    “Hari ini cukup panas sehingga kami harus bekerja membuat lanting sebab beberapa hari kemarin hujan terus, ini membuat proses pembuatan lanting terhenti padahal pesanan dari Jakarta sudah berkali-kali telepon,”kata dia.
      Kasirah sendiri tiap hari harusnya membuat lanting minimal harus jadi 2 kwintal lanting untuk memenuhi pesanan dari Jakarta, Bandung dan Kebumen setiap minggu tidak kurang dari 1,5 ton. “Tiap minggu kita kirim setidaknya hampir 1,5 ton ke Jakarta dan Bandung serta kota lainnya,” kata dia.
    Bersama dengan sekitar 20 perajin lainnya yang tergolong besar Kasirah mengaku terobsesi untuk menjadikan lanting sebagai jajanan khas Indonesia di kota-kota besar dan menembus pasar nasional. “Kalau dilihat dari kebutuhannya sebenarnya lanting sudah dikenal oleh seluruh lapisan masyarakat. Makanya kita berharap lanting bisa menjadi jajanan khas Indonesia,”ujar dia.
    Dia mengemukakan, lanting sudah cukup dikenal dan dibuat oleh masyarakat manapun. Tinggal bagaimana lanting tersebut dapat menarik untuk dijajakan secara nasional sebagai oleh-oleh khas Indonesia.
    “Kabarnya lanting kami sudah nembus ke super market dengan harga yang jauh lebih tinggi dari harga jual kami,”bebernya.
    Dia mengakui lanting produskinya dijual dengan harga Rp 10.000 per kilogram kepada pedagang besar di Jakarta dan Bandung. Disana lanting tersebut  dilabeli yang lebih menarik. “Sebenarnya kami sendiri juga menjual dua cara yang sudah dilabeli dan yang curah. Namun karena mungkin harus masuk ke toko besar label tersebut kemudian diubah sendiri oleh pembelinya,”kata dia.
    Bahkan banyak pembeli yang minta agar lanting dibuat berbagai macam rasa untuk memenuhi selera konsumen. Dia menjelaskan, aneka rasa yang sudah berhasil dibuat yakni asin, pedas dan gurih.
    “Kalau rasa untuk lanting yang sudah kami buat, yang bisa mendongkrak penjualan ya ketiga rasa itu,” tuturnya.
    Senada diungkapkan Sumo Wardoyo, pria yang dikenal sebagai bos lanting ini mengaku kalau lanting Adiraja sebenarnya sudah menyebar ke berbagai kota besar di Jawa.
    “Meski banyak masyarakat yang memproduksi lanting namun saya kira untuk menembus pasar nasional, lanting produksi daerah kami masih cukup terbuka. Apalagi sekarang permintaan dari luar kota terus meningkat,”katanya.(*)
Sumber: radarbanyumas.co.id

Minggu, 24 Oktober 2010

Cilacap Dapat Tambahan 34 Formasi

Dalam CPNS 2010
CILACAP - Peluang bagi para calon pelamar seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di Kabupaten Cilacap Tahun 2010 semakin besar. Sebab Kabupaten Cilacap yang semula hanya mendapatkan jatah 209 formasi, mendapat tambahan 34 formasi.
 Dengan demikian, total formasi yang akan diperebutkan pada proses seleksi yang akan dilaksanakan akhir bulan ini mencapai 243. Jumlah formasi tersebut terbagi dalam tiga kategori, meliputi formasi tenaga kependidikan, tenaga kesehatan serta tenaga teknis lainnya.
  “Ada tambahan 33 formasi setelah rapat di Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara (Kemenpan). Kebetulan kami yang berangkat,” ujar Kepala Bidang Mutasi Pegawai pada Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Cilacap Toto SSos kepada Radarmas kemarin.  
 Menurut Toto, tambahan berlaku untuk seluruh formasi yakni formasi tenaga kependidikan, tenaga kesehatan serta formasi tenaga teknis lainnya. Namun jumlah tambahan di masing-masing formasi berbeda-beda.
  Dia menjelaskan, formasi tenaga kependidikan yang sebelumnya hanya 94, ditambah 15 sehingga menjadi 109 formasi. Kemudian formasi tenaga kesehatan yang sebelumnya hanya 63, ditambah 7 formasi menjadi 70. Sedangkan formasi tenaga teknis lainnya yang semula hanya 52, ditambah 12 sehingga total menjadi 64 formasi.  “Jadi ada tambahan 34 fomasi,” tandasnya. Mekanisme pendaftaran secara online, ternyata menumbuhkan harapan baru bagi para calon pelamar. Namun beberapa diantara mereka berharap, penyelenggaraan seleksi CPNS benar-benar dilaksanakan secara transparan.
 “Sistem online akan sangat membantu karena tidak ribet dan tidak membatasi peserta berdasar tempat domisili. Tapi yang kami harapkan, proses seleksi harus benar-benar fair,” ujar Adi dan Indag, alumnus salah satu perguruan tinggi swasta yang mengaku baru pertama kali akan melamar CPNS.
 Kepala BKD Kabupaten Cilacap Drs H Sutarjo MM mengatakan, tambahan formasi dalam rekrutmen CPNS tahun ini memang tidak akan berpengaruh terhadap kekurangan jumlah Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Kabupaten Cilacap yang sudah mencapai 3.000 orang.
 “Dalam beberapa tahun ke depan masih akan selalu minus, karena jumlah rekrutmen tak sebanding dengan jumlah PNS yang pensiun. Per tahun rata-rata yang pensiun ada 600 – 700 orang,” ujarnya. (din)
Sumber: www.radarbanyumas.co.id